Minggu, 18 Agustus 2013

Legenda Li Ching Yun Manusia Berusia 256 Tahun


Pada Mei 1933, majalah The New York Times dan Time memberitakan kematian seorang kakek tua yang berasal dari China bernama Li Ching Yuen. Yang menjadi perdebatan adalah umurnya, Li Ching Yuen mengaku bahwa dia lahir pada tahun 1736. Dengan demikian berarti dia berusia 197 tahun pada hari kematiannya.

Beberapa ilmuwan China yang penasaran mulai bekerja untuk menyelidiki kebenarannya. Profesor Wu Chung Chien dari universitas Minkuo menemukan data yang membuktikan bahwa usia Li bukanlah 197 seperti yang dikatakan oleh li sendiri

Wu Chung Chien menemukan sebuah catatan dari kerajaan Cina yang memberikan ucapan selamat kepada Li Ching Yun atas ulang tahunnya yang ke-150 tahun pada tahun 1827. Apabila pada tahun 1827 ia berulang tahun ke-150, maka itu berarti catatan kerajaan menunjukkan bahwa Li lahir pada tahun 1677 dan saat meninggal di tahun 1933, ia berumur 256 tahun. Ia telah hidup melewati sembilan kaisar pada dinasti Qing selama 256 tahun. Ia menjadi manusia terlama hidup yang pernah dicatat sepanjang sejarah (kecuali yang tercatat dalam Kitab Suci tentunya).

Kita tidak tahu pasti kebenaran dari riwayat hidupnya yang bercampur dengan legenda, rumor dan dongeng tersebut. Satu-satunya fakta ialah bahwa ia seseorang yang nyata dan hidup sehat sampai usia yang sangat tua, jauh lebih tua daripada orang-orang lainnya.



Li diceritakan lahir di Chi Jian Hsien, pegunungan propinsi Szechuan, China, dimana umur panjang melambangkan kebesaran seseorang. Ia dilahirkan antara tahun 1677 atau 1678, menurut catatan tersebut. Kisah hidupnya kemudian mengalir seperti sebuah kisah dari film-film silat yang kita tonton. Sejak usianya 10 tahun, ia sudah berkelana ke Kansu, Shansi, Tibet, Annam, Siam, dan Manchuria untuk mengumpulkan tanaman obat. Ia menghabiskan tujuh puluh tahun pertamanya mengelilingi China untuk mengumpulkan dan menjual obat-obatan herbal. Dalam perjalanannya, ia juga menguasai ilmu beladiri, chi kung, dan ahli tanaman herbal, termasuk ginseng, Asiatic pennywort, dan wolfberry China.

Selama hidupnya, Li dikenal sebagai seorang herbalis dan ahli kungfu. Ketika berumur tujuh puluh satu tahun, Li pindah ke Kai Hsien, bekerja sebagai ahli strategi militer dan guru seni beladiri untuk Angkatan Darat China selama 170 tahun. Pada tahun 1927, Jenderal Yang Sen mengundang Li untuk tinggal bersamanya sehingga ia bisa mempelajari rahasia Li yang dapat menghambat penuaan usianya.

Setahun kemudian, Li kembali ke rumahnya untuk tinggal bersama isterinya yang ke-24. Beberapa sumber mengatakan bahwa Li telah menguburkan 23 Istri dan pada saat meninggalnya ia hidup bersama istri ke 24. Dari ke-24 istrinya, Li memiliki anak cucu hingga 11 generasi dan berjumlah sekitar 200 orang. Walapun usianya sudah 200 tahun lebih, namun dalam pandangan orang-orang ia kelihatan seperti seseorang yang berusia 60 tahun-an. Saat itulah The New York Times ada di sana, dan melaporkan bahwa banyak pegawai kawakan di lingkungan Li bersumpah bahwa Li telah menghabiskan waktu bersama kakek mereka, yang pada saat itupun, dia sudah sangat jauh lebih tua daripada kakek mereka.

Pada 1933, li pernah berkata kepada seorang sahabat,"Aku telah menyelesaikan semua hal yang harus diselesaikan di dunia ini, sekarang aku akan pulang." Li Ching Yun meninggal tidak lama setelah itu pada tanggal 06 Mei 1933. Pada saat kematiannya, ucapan dukacita untuk Li dipublikasikan oleh media-media ternama dunia, termasuk The New York Times dan Times Magazine.

"Jagalah agar hatimu tetap tenang, duduklah seperti kura-kura, berjalanlah dengan riang seperti merpati dan tidurlah seperti seekor anjing." Itulah kalimat nasehat yang diberikan oleh Li Chung Yun ketika seorang kepala suku bernama Wu Pu Fei mengundangnya ke rumah dan menanyakan rahasia umur panjang.

Menurut berita yang disiarkan oleh Majalah Time, Li Ching-yun lahir Tahun 1677 dan meninggal pada usia 256 tahun. Ketika ditanya apa rahasia umur panjang, maka Li Ching-yun mempunyai beberapa resep, yaitu:
  • Mengutamakan Mengkonsumsi tumbuh-tumbuhan (Sayur-Mayur)
  • Biarkan hati tetap tenang
  • Duduk seperti kura-kura
  • Sigap Berjalan Seperti Punai, dan
  • Tidur seperti anjing

BLUE ZONE

Dan Buettner, penulis "The Blue Zones: Pelajaran Panjang Umur dari Orang Yang Hidup Terlama," melakukan penelitian terhadap orang-orang yang berumur panjang. Dalam bukunya, ia meneliti gaya hidup dari empat populasi geografis yang berbeda di seluruh dunia.

Semua kelompok: penduduk Okinawa, Sardinia, California Advent, dan Costa Rica-memiliki potensi hidup sampai lebih dari 100 tahun yang jauh lebih besar dari kebanyakan orang, atau mereka hidup belasan tahun lebih lama dari rata-rata. Dia menyebut tempat di mana kelompok-kelompok ini hidup "zona biru."

Menurut penelitian Buettner, semua kelompok zona-biru adalah komunitas yang secara alamiah memadukan unsur-unsur gaya hidup sehat seperti: pola makanan sehat, berjalan jauh dari rumah mereka ke tempat kegiatannya, dan pandangan hidup yang positif.

Mereka makan diet bahan sayuran. Kelompok Advent di Loma Linda, California, banyak makan kacang-kacangan dan sayuran hijau seperti yang disebutkan dalam Alkitab (Kejadian 1:29). Penggembala yang tinggal di dataran tinggi Sardinia mengonsumsi roti gandum tak beragi, keju dari hewan makan-rumput, dan anggur khusus.

Buettner menemukan bahwa diet rendah kalori membantu dalam memperpanjang hidup, seperti yang ditunjukkan oleh sebuah kelompok lansia sehat Okinawa yang memraktekkan aturan Konfusianisme berhenti makan ketika 80 persen penuh.

Karena tidak semua dari kita memiliki kesempatan untuk pindah ke daerah "Blue Zone", maka yang dapat kita lakukan adalah mengikuti pola hidup mereka di tempat kita masing-masing berada. Ada beberapa hal yang dapat kita lakukan untuk meniru pola hidup mereka dengan kegiatan-kegiatan yang kita rancang sendiri:
  • Pola makanan sehat (diet rendah lemak)
  • Banyak mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan
  • Berlatih olahraga (yang bersifat aerobik dan latihan beban)

Referensi-referensi

Blue Zones; Rahasia Hidup Sehat Orang-Orang tertua di Dunia, Dan Buettner, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2010

The Secret Of People Who Never Get Sick, Gene Stone, Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2010

DR. Yang Jwing-Ming dalam bukunya “Muscle/Tendon Changing and Marrow/Brain Washing Qigong” menyatakan bahwa Li adalah seorang ahli herbal yang menghabiskan sebagian besar hidupnya di gunung-gunung. Pada tahun 1927, Jenderal yang Sen (dari kemiliteran China) mengundang Li untuk dating ke tempat tinggalnya di Wan Hsien, propinsi Sichuan, di mana foto yang dilampirkan dalam artikel ini diambil. Sumber: Jwing-Ming, Yang (1989). Muscle/Tendon Changing and marrow/Brain Washing Chi Kung: The Secret of Youth. YMAA Publication Centre. ISBN 0-940871-06-8

Pemimpin pasukan militer China, Jenderal Yang Sen, menulis sebuah catatan tentang Li yang berjudul “A Factual Account of The 250 Year-Old Good-Luck Man”, di mana ia mendeskripsikan penampilan Li: “Dia memiliki tatapan mata yang bersih dan ia pun melangkah dengan cepat serta tangkas; Li memiliki tinggi badan sekitar 7 kaki, memiliki kuku yang sangat panjang, dan wajah yang kemerah-merahan.” Sumber: Sen Yang. A Factual Account Of The 250 Year-Old Good-Luck Man, Taipei, Taiwan, Chinese and Foreign Literature Storehouse

“Qigong Teaching of a Taoist Immortal: The Eight Essential Exercises of Master Li Ching Yuen”, buku Stuart Alve Olson yang diterbitkan pada tahun 2002 mengajarkan cara praktek jurus “Tenaga Dalam Delapan Diagram Telapak Tangan” yang diajarkan oleh Master TT. Liang (Liang Tung Tsai), yang mana ia pelajari dari jenderal Yang Sen yang belajar langsung dari Li. Sumber: Olson, Stuart Alve (2002), Qigong Teachings of a Taoist immortal: The Eight Essential Exercises of Master Li Ching Yuen, Healing Arts Press, ISBN 0-89281-945-6

Seorang Taoist fundamental, yaitu Master Liu Pai Lin, yang tinggal di Sao Paulo, Brazil, dari tahun 1975, hingga tahun 2000, memiliki foto-foto lain dari Master Li di dalam kelasnya. Dalam foto-foto ini wajah Master Li terlihat dengan jelas, terlihat pula kukunya yang panjangdan melengkung. Master liu Pai Lin pernah menemuinya di China, dan menyebut Master Li sebagai salah seorang gurunya, ia sempat pula belajar dari Master Li tentang jurus “Kekosongan” (Wuji), Sumber: Lin Liu Pai: Hayashi, Yoshitsugu: Shioda, kenichi (1995), taoist Chi Kung Secret Transmission, ISBN 4-88481-426-6

Salah seorang murid Li, yaitu Master Tai Chi bernama Da Liu menceritakan kisah ini. Pada saat Li berusia 130 tahun, ia berjumpa dengan seorang pertapa di sebuah gunung yang kemudian mengajarinya Jiulong Baguazhang (sembilan naga delapan diagram telapak tangan) dan Qigong (tenaga dalam) dengan instruksi pernapasan khusus, pergerakan dan cara mengkordinasikannya dengan suara spesifik serta rekomendasi makanan. Da Liu mengatakan bahwa Mr.Li dapat memiliki umur panjang karena ia secara teratur melakukan latihan-latihan tersebut setiap hari, secara teratur, dengan benar dan dengan tulus selama 120 tahun. Sampai saat ini, para praktisi Jiulong Baguazhang modern mengakui bahwa pengetahuan yang mereka peroleh berasal langsung dari Li.


http://id.wikipedia.org/wiki/Li_Ching-Yuen


http://www.kaskus.co.id/thread/51a69ee87c12436f4d000008/li-ching-yuen-sang-manusia-kuno-dari-china-kebenaran-mitos-rahasia-umur-panjang/1


Sabtu, 05 Januari 2013

"Sesuatu yang tidak berhasil membunuhmu akan membuatmu makin sakti."

 
 
Mungkin benar kata Pak Yan Nurindra .. "apapun yang tidak bisa membuatmu mati akan membuatmu makin sakti"

Frane Selak, seorang guru musik asal Kroasia, mulai kesial-an beruntunnya pada tahun 1962 pada saat bepergian dengan kereta api dari Sarajevo ke Dubrovnik. Tanpa terduga, kereta api itu keluar dari relnya dan jatuh ke sungai yang dingin serta menewaskan 17 penumpang. Selak berhasil berenang ke pantai meski harus menderita hipotermia dan patah tangan.

Setahun kemudian saat naik pesawat, pintunya tiba-tiba terlepas dan Selak tersedot keluar dari pesawat. Pesawat itu akhirnya jatuh dan Selak terbangun di rumah sakit. Dia ditemukan di tumpukan jerami.

Kemudian pada tahun 1966, Selak berada di sebuah bus yang melaju kencang, menjadi tak terkandali dan akhirnya jatuh ke sungai. Empat orang tewas, tetapi Selak hanya menderita luka ringan.

Pada tahun 1970, mobilnya terbakar dan ia berhasil berhenti dan keluar tepat sebelum seluruh mobil meledak.

Pada tahun 1973, Selak mengendarai mobil lain ketika saluran bahan bakar yang rusak menyemprotkan gas ke seluruh bagian mesin dan apipun bertiup melalui ventilasi udara nya. dari peristiwa ini satu-satunya cedera yang dialaminya adalah hilangnya sebagian besar rambutnya.

Pada tahun 1995, Selak ditabrak sebuah bus, dan mengalami luka ringan yang perlu rawat jalan saja.

Akhirnya pada tahun 1996, saat dia mengemudi di jalan pegunungan, tepat saat berbelok dengan kencang di tikungan ..sebuah truk melaju dari arah berlawanan tepat ke arahnya. Terkejut dan mobil itupun dibanting setir sehingga menabrak pagar pembatas jalan, dan dia berlari menyelamatkan diri keluar dari mobilnya, dan menyaksikan mobilnya jatuh ke jurang dan meledak 300 meter di bawahnya.

Setelah 7 tragedi yang tidak berhasil mencabut nyawanya .. akhirnya pada tahun 2003, Selak membeli tiket lotere untuk pertama kalinya dalam 40 tahun terakhir ..saat itu dia berusia 74 tahun. Dan diapun akhirnya memenangkan lotere $1 juta.

dan di usianya yang ke 81 diapun menikah untuk kelima kalinya (jangan2 ke4 pernikahan sebelumnya juga tragedi yg tak pernah diceritakannya) .. dan akhirnya dia mengatakan bahwa "uang tidak bisa membeli kebahagiaan" .. lalu dia memutuskan untuk hidup hemat, dan menjual rumah mewahnya di sebuah pulau pribadi, kekayaannya diberikan kepada keluarga dan teman-teman, lalu pindah kembali ke rumahnya yang sederhana di Petrinja, Zagreb Selatan, di ibukota Kroasia. Dengan sisa uangnya diapun harus mendapatkan operasi panggul, dan akhirnya hidup bahagia bersama istri tercintanya
 
Sumber:
Ifan Winarno
http://www.facebook.com/empowertainment

Rabu, 18 Maret 2009

RAHASIA ILMU TERTINGGI



“Cinta kasih merupakan inti kekuatan daya hidup, inti kekuatan daya pertumbuhan, dan inti kekuatan daya penyembuhan.”


Bertahun-tahun yang lalu saya membaca kata-kata tersebut di atas pada Cover “Piagam Kenaikan Tingkat” Perguruan Silat PGB Bangau Putih. Kata-kata itu merupakan salah satu poin pada Mukadimah Guru Besar yang diciptakan pendiri Perguruan ini yaitu Suhu Subur Rahardja (alm).

Pada waktu itu saya tidak dapat memahami mengapa Cinta Kasih itu dikatakan sebagai inti dari kekuatan kehidupan. Akan lebih mudah dipahami oleh saya apabila dikatakan bahwa inti dari kekuatan itu adalah segala macam disiplin seperti: keteguhan hati, kemauan yang kuat, keuletan, dsb.

Sekarang saya baru menyadari kedalaman makna dari pernyataan itu, ketika saya membaca buku “Zero Limits” yang ditulis oleh Joe Vitale. Dalam buku ini saya menemukan kenyataan yang lebih aneh lagi mengenai kekuatan Cinta Kasih. Buku ini mengisahkan tentang seorang psikolog yang berhasil menyembuhkan sebangsal penuh narapidana yang sakit jiwa tanpa pernah melihat seorangpun dari mereka secara profesional.

Apa yang dilakukan Terapis tersebut (Dr. Hew Len) dalam pekerjaannya di Rumah Sakit Negara Bagian Hawaii adalah memeriksa catatan-catatan mereka. Sementara ia melihat catatan-catatan itu, ia hanya mengatakan “Saya Mengasihimu” berulang-ulang. Saya tahu itu sulit dipercaya.

Akan tetapi ada lebih dari itu, dalam buku itu juga dikisahkan tentang seseorang bernama Marvin yang berasal dari Philipina. Dia menjual mobil mewah seharga $150 juta setahun tanpa berusaha menjual apa pun kepada siapa pun. Yang dilakukannya hanyalah mengatakan “Saya Mengasihimu” sepanjang hari.

Kita tetap harus bersikap kritis dalam membaca buku tsb, saya hanya ingin mengungkapkan kembali salah satu unsur terkuat untuk perubahan yaitu : Cinta Kasih. Asumsi dasar dari Metode ini adalah: Setiap tindakan yang kita ambil berasal dari dua sumber yaitu: inspirasi atau memori. Inspirasi merupakan pemikiran yang datang karena kejernihan batin Anda. Sedangkan memori adalah suatu program lama yang telah terbentuk dalam pikiran bawah sadar Anda.

Biasanya setiap tindakan atau respon seseorang merupakan reaksi yang didasari memori. Permasalahannya adalah banyaknya program lama dalam memori Anda yang bersifat negatif. Kita memiliki banyak program yang menghambat objektifitas dan kejelasan.

Carolyn Myss dalam buku Anatomy of the Spirit, berbicara tentang “terikat” pada masa lalu. Jika ada situasi dalam kehidupan Anda di mana Anda merasa sakit hati, tersiksa, atau urusan yang tidak tuntas, Anda mungkin masih membawa persoalan itu kemana-mana. Anda masih terikat pada masa lalu.

Perasaan sakit hati Anda akan menarik lebih banyak hal yang akan membuat Anda merasa kecewa dan sakit hati lagi. Jika Anda menemukan diri Anda terus-menerus menciptakan kembali peristiwa-peristiwa serupa: kegagalan, kekecewaan, kepahitan, dsb, Anda tahu bahwa Anda terjebak dalam pola energi yang akan terus menciptakan peristiwa-peristiwa seperti itu sampai pola energi itu terurai.

Metode Dr. Hew Len dapat berguna untuk melepaskan energi yang bersifat racun dalam diri Anda untuk mengijinkan munculnya dampak, gagasan, kata, perbuatan, dan tindakan terilhami. Jadi jelas menjernihkan hambatan batin Anda adalah rahasia terpendam untuk mewujudkan segala sesuatu yang Anda inginkan.

Saat Anda memperoleh kejernihan, Anda dapat mewujudkan hal-hal yang Anda inginkan. Segala sesuatu yang kita alami merupakan proyeksi diri kita. Satu-satunya cara untuk memperbaiki apa pun yang ada diluar adalah dengan memperbaiki diri kita. Dan salah satu cara paling efektif untuk memperbaiki diri Anda adalah dengan mengatakan “Aku Mengasihimu” di dalam hati.

Dalam kata-kata sederhana “Aku Mengasihimu” ada tiga unsur yang dapat mengubah apa pun. Unsur-unsur itu adalah rasa terimakasih, penghargaan dan perubahan. Ungkapan tersebut bagaikan kata-kata ajaib yang membuka kunci gabungan kelimpahan alam semesta. Ketika mendeklarasikannya, kita akan membersihkan dan menghapus semua program negatif.

Seperti yang dikatakan James Arthur Ray: ”Jawaban atas semua tantangan kehidupan adalah kasih sayang dan rasa syukur yang mendalam.” Mengapa? Karena berdasarkan hukum tarik-menarik, perasaan kasih sayang dan syukur akan menarik lebih banyak kasih sayang dan hal-hal yang akan membuat Anda lebih besyukur.


RAHASIA KEMAKMURAN


Setiap orang akan hidup berkelimpahan kalau batin mereka bersih. Kalau mereka sampai bangkrut mereka tidak bersih. Mereka memiliki program yang menghambat kesejahteraan mereka. Kenangan negatif tentang uang dapat menjauhkan uang. Anda akan memilikinya kalau Anda merasa layak menerimanya, kenangan yang bermunculanlah yang menahannya dari Anda. Untuk menjadi bersih teruslah mengatakan “ Saya mengasihimu”. Bukan kepada uang. Anda mengatakannya kepada TUHAN, kepada Kehidupan.


MENJADI TIDAK BISA DISAKITI


“Ketika seseorang teguh pantang menyakiti orang lain, semua mahluk hidup akan berhenti merasakan permusuhan di hadapannya.”
Patanjali

Semua mahluk hidup akan berhenti merasakan permusuhan di hadapan seseorang yang tidak berpikir atau bertindak menyakiti. Pernyataan pantang menyakiti ini mencakup bukan saja perbuatan nyata menyakiti tetapi juga pikiran-pikiran iri, menghakimi, dan melukai dengan cara apa pun. Teguh menyangkal kekerasan dalam pikiran dan dalam semua interaksi dengan orang lain akan menciptakan suasana di mana semua permusuhan sirna karena tidak berbalas.

Hal ini bahkan berpengaruh terhadap kerajaan binatang ketika kita teguh bersikap seperti itu. Anda mungkin pernah mendengar kisah mengenai Santo Fransiscus dari Asisi yang menjinakan kawanan serigala liar yang membantai ternak, hanya dengan kehadirannya. Selain itu burung merpati terbang ke tangannya dan berbagai binatang liar merasakan kasih sayang memancar darinya dan berhenti merasakan permusuhan.

Saya membaca dalam sebuah situs bahwa suatu ketika sang Suhu pernah berkata: “Ini adalah sesi terakhir latihan. Hari ini saya akan menunjukkan kepada Anda ilmu silat tertinggi saya.” Saya tidak tahu apakah yang dimaksudkannya berhubungan dengan tenaga Cinta Kasih seperti yang diungkapkan dalam pernyataan Mukadimah seperti yang sudah kita bahas di atas. Yang penting bagi saya adalah sekarang saya memahami arti kekuatan Cinta Kasih. Sekarang ungkapan “Aku Mengasihimu” memiliki makna baru bagi saya. Seperti ada tertulis “Berbahagialah orang yang lemah lembut hatinya, karena ia akan memiliki bumi.”

Senin, 02 Maret 2009

Bagaimana Saya Dan Tamara Berlatih Teknik Pengembangan Diri Terhebat Di Dunia?

Tadi malam saya bermimpi menemukan rahasia teknik pengembangan diri terhebat di dunia.
.
Ketika sedang bersemangat mempelajari penemuan tersebut, tiba-tiba saya terkejut oleh suara handphone yang berdering. Saya mendapat telpon dari seseorang yang tidak pernah saya duga sebelumnya. Saya merasa terkejut tapi juga gembira karena suara di seberang telpon adalah suara seorang wanita yang sangat lembut.
.
Lebih mengherankan lagi wanita itu mengaku bernama Tamara Bleszinsky, aktris terkenal yang belakangan menghebohkan karena menggeluti olah raga beladiri Tinju dan Kick Boxing. Ia minta bertemu dengan saya.

Walaupun agak terkejut, sebagai seorang possibility thinker saya mencoba untuk merasionalisasikan apa yang saya alami. Saya seorang penulis buku motivasi yang telah beredar hampir ke seluruh pelosok Nusantara (paling tidak saya cukup dikenal juga he..he.., saya mencoba membesarkan hati saya sendiri). Jadi mungkin ia telah membeli buku saya yang berjudul Financial Self-Concept : Kunci Meraih Kekayaan dan Kesuksesan Sejati, dan berniat mendiskusikannya dengan saya.

Lagipula berdasarkan Hukum Tarik-Menarik (Law Of Attraction), saya pasti telah menariknya kearah saya. Selain sebagai seorang penulis, saya juga seorang penggemar ilmu beladiri. Jadi masuk akal kalau Tamara dan saya berada pada frekuensi yang sama. Lagipula kakek guru saya dahulu, Suhu Subur Rahardja (alm), juga banyak dikunjungi oleh tokoh-tokoh dan artis terkenal seperti Ali Murtopo, WS Rendra, Adnan Buyung Nasution, Adi Kurdi, Ivo Nilakresna, Nada Soraya, dll.

Beberapa hari ini juga saya dikunjungi seorang selebritis MLM dengan mobil Mecy Sport yang diparkir di depan rumah saya. Jadi bertemu dengan selebritis semacam Tamara merupakan hal yang masuk diakal juga (saya terus berusaha meyakinkan diri saya).

Mungkin juga ia telah membaca artikel yang saya tulis dalam blog saya mengenai ‘ilmu beladiri dan pengembangan diri’. Lihat :
http://kgb-gahara.blogspot.com/

Ketika saya bertemu dan berdiskusi dengannya mengenai ilmu beladiri dan pengembangan diri. Ia menjadi sangat bersemangat. Meskipun ia sudah memiliki kepribadian yang hebat dan sangat terkenal, ia masih tertarik untuk mengembangkan potensi dirinya (setiap orang hebat mungkin seperti itu, selalu menjadi manusia pembelajar).

Ia ingin mendengar perjalanan saya dalam berguru ilmu beladiri dari berbagai aliran. Ia ingin mendengar tentang ilmu-ilmu ajaib seperti ilmu meringankan tubuh, tenaga dalam, totok jalan darah, dsb, “apakah itu benar-benar ada”, tanyanya.

Terutama sekali ia ingin mengetahui penemuan saya tentang ilmu pengembangan diri terhebat di dunia.

Ia ingin tahu lebih banyak.

“Ini akan membebaskan orang-orang dari penjara mental mereka,” katanya.

“Saya yakin begitu, paling tidak ini sudah berhasil mengubah saya”, jawab saya.

“Jadi ceritakan pada saya mengenai penemuan itu”, desaknya.

“Begini”, kata saya, “saya membaca tulisan Gerald Michaelson yang menyatakan bahwa ‘The Art Of War’ adalah buku pengembangan diri yang pertama di dunia. Hal itu telah menginspirasi sehingga saya berpikir bahwa ilmu pengembangan diri yang pertama dan terhebat di dunia adalah ilmu bela diri.”

“Apa keterkaitan antara ilmu beladiri dengan pengembangan diri?”, tampaknya ia semakin tertarik.

“Begini”, kata saya, “dalam cerita silat selalu dikisahkan bagaimana seorang pecundang yang tadinya lemah dan dihina, tapi kemudian mampu mentransformasi dirinya menjadi pendekar yang gagah perkasa, setelah berlatih dengan tekun. Para penulis cerita silat sebenarnya ingin menggambarkan kerinduan manusia untuk dapat menemukan suatu kekuatan yang ampuh dan lestari sepanjang hidupnya yang dapat dicapai melalui latihan yang tekun dan bersungguh-sungguh.”
“Kedengarannya tidak asing, dan mirip dengan janji-janji yang diberikan oleh buku pengembangan diri. Teruskan, saya ingin tahu lebih banyak lagi”, katanya.

“Dalam realitanya, banyak perguruan silat yang percaya bahwa jurus-jurus silat memiliki pengaruh terhadap perkembangan karakter pelakunya. Kemantapan dan keluwesan gerak jurus tersebut mempunyai ‘conditioning efect’ terhadap karakter psikologis orang yang melatihnya sehingga ia pun akan memiliki karakter yang mantap dan percaya diri”, lanjut saya.

“Saya jadi teringat dengan N A C (Neuro Associative Conditioning)-nya Anthony Robbins”, timpalnya.

“Ya betul”, kata saya, “Anthony Robbins menyatakan demikian: ‘emosi dapat mempengaruhi tubuh. Tetapi hal yang sebaliknya juga benar. Ketika Anda berubah secara fisik, otomatis emosi Anda juga berubah. Dengan berubahnya emosi Anda, tindakan Anda juga berubah. Dan dengan berubahnya tindakan Anda, Hidup Anda pun berubah. Tidak percaya? Lain kali ketika Anda merasa tertekan, cobalah menegakkan tubuh, busungkan dada Anda, dan tarik nafas dalam-dalam, angkat kepala Anda, seketika perasaan tertekan itu akan lenyap.”

Tamara tampak terkesan dan bergerak mendekat.

Saya menahan nafas dan tak tahu bagaimana harus bersikap.

“Steph, boleh aku berlatih bersama denganmu?”… “berdua saja”, bisiknya menggoda.

“Eh… ya tentu saja”, kata saya gugup

Tamara blezinsky ingin berlatih beladiri berdua dengan saya?

Apa yang harus saya katakan kepada istri saya?

Bisa terjadi pertarungan ilmu beladiri yang seru diantara para ‘wanita perkasa’ tsb, karena istri saya juga pernah berlatih Silat dan Aikido beberapa tahun yang lalu.

Kriiiiiiiing… tiba-tiba alarm saya berbunyi.

Ketika itulah saya terbangun dari mimpi saya.

Catatan:

. Pertama, saya tidak tahu apa arti mimpi saya itu, yang pasti saya sangat mengagumi Tamara Bleszinsky yang tegar dan kuat dalam menghadapi tantangan hidupnya.

· Kedua, saya setuju dengan Tamara bahwa perempuan masa kini tak boleh hanya mengandalkan kecantikan belaka, namun juga harus ‘perkasa’.

“Perempuan masa kini tak bisa hanya mengandalkan wajah cantik belaka. Kita harus menempa ketegaran dan sportivitas. Karena hidup ini sebuah perjuangan.”
Tamara Blezinsky, majalah Fitnes

· Ketiga, melalui tulisan ini, saya sedang mencoba mempraktekkan tehnik “Hipnotic Writing”-nya Joe Vitale, dimana kunci utama tulisan yang menghipnosis adalah ‘menarik perhatian’ (kalau menurut Edy Zaqeus dalam RCMBB: “Rahasia tulisan bestseller harus memiliki unsur: unik, sensasional, kontroversial, bombastis, rahasia, dan menjawab persoalan”). Kalau Anda telah membaca sampai sejauh ini, itu artinya saya telah berhasil menarik perhatian Anda.

Semoga bermanfaat,

Salam

Stephen barnabas
Penulis buku Financial Self-Concept : Kunci Meraih Kekayaan dan Kesuksesan Sejati
http://kgb-gahara.blogspot.com/
http://stephenbarnabas.blogspot.com/

Rabu, 28 Januari 2009

Seni Beladiri dan Pengembangan Diri

Dalam buku Sun Tzu For Success, Gerald Michaelson mengatakan bahwa The Art Of War merupakan buku pengembangan diri pertama di dunia.
.
Nama Sun Tzu mashur lewat karyanya The Art Of War dan telah menjadi literatur utama dalam dunia militer. Bukan hanya di negeri asalnya (China) saja melainkan telah menyebar di hampir seluruh dunia. Esensi dari The Art f War bahkan dapat dipraktekkan dalam kehidupan pada umumnya, seperti dalam bidang pemasaran, ekonomi, politik, sosial dan budaya.
.
Apabila kita membaca Romance Of Three kingdom, suatu kisah sejarah kepahlawanan yang menjadi mahakarya literaturChina, kita akan menemukan para tokohnya mempergunakan strategi Sun Tzu untuk meraih kemenangan seperti Liu Bei, Guan Yu dan Zang Fei. Dan kalau kita mencermati, dalam kisah kepahlawanan mereka tidak dapat dipisahkan dari sepak terjang mereka yang juga menguasai ilmu beladiri.
.
Tokoh-tokoh ini sering digambarkan sebagai xia (pendekar) yang setia kepada negara dan sahabat, jujur dan pembela kebenaran dan keadilan. Kisah mereka bertiga yang bertemu di kebun persik dan saling mengangkat saudara sehidup semati telah menjadi pembukaan yang fenomenal dalam kisah tersebut.
.
Kalau kita membaca cerita silat, pengertian xia ini berkembang lagi menjadi sebuah tipe karakter yang lebih hebat. Seorang xia digambarkan sebagai seorang pendekar yang menguasai sebuah ilmu silat yang sempurna dan mempergunakannya untuk menegakkan kebenaran dan keadilan. Para xia (pendekar) memiliki sifat yang adil, jujur, pemberani, setia dan menjunjung tinggi persahabatan.
.
Dalam cerita silat selalu dikisahkan bagaimana seorang yang semula lemah, dihina, tapi kemudian mampu mengubah dirinya menjadi pendekar yang gagah perkasa, setelah berlatih dengan tekun di bawah bimbingan seorang guru yang hebat.
.
Para penulis cerita silat sebenarnya ingin menggambarkan kerinduan manusia untuk dapat menemukan suatu kekuatan yang ampuh dan lestari sepanjang hidupnya yang dapat dicapai melalui latihan yang tekun dan bersungguh-sungguh. Kedengarannya tidak asing bukan? Bukankah ini mirip dengan yang dijanjikan oleh buku-buku pengembangan diri masa kini yang menawarkan transformasi dari kondisi yang biasa-biasa saja menjadi pribadi super dan meraih sukses dalam segala hal (personal power).
.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa ilmu beladiri juga merupakan ilmu pengembangan diri tertua di dunia. Dalam prakteknya memang banyak perguruan silat/kungfu yang percaya bahwa jurus-jurus silat memiliki efek untuk membentuk bukan hanya kemampuan fisik, tetapi juga berpengaruh terhadap karakter kepribadian para pelakunya.
.
Dalam proses melatih gerakan jurus-jurus tersebut terjadi internalisasi nilai yang terkandung dalam gerak dan mempunyai conditioning efek terhadap karakter psikologis orang tersebut. Seorang yang jiwanya lemahmisalnya dapat diperkuat dengan berlatih jurus-jurus yang agresif dan cepat seperti jurus harimau, sedangkan seseorang yang memiliki sifat kekerasan dapat disembuhkan dengan berlatih gerak jurus yang lembut dan tenang seperti jurus bangau yang banyak mempergunakan keseimbangan badan sehingga diharapkan membuat jiwa kita menjadi seimbang juga.
.
Prosesnya sebagai berikut : Gerakan fisik berpengaruh terhadap perasaan, perasaan berpengaruh terhadap pikiran, dan pikiran berpengaruh terhadap hasil/realita yang kita hadapi.

Jadi mengapa tidak kita coba untuk mempelajari tehnik pengembangan diri tertua di dunia tapi juga tercanggih karena dapat langsung dipraktekkan (bukan hanya teori).

Sabtu, 24 Januari 2009

Gerak Harmoni Alam



Kehidupan modern yang penuh dengan ketegangan dan tingkat stress yang tinggi telah membuat manusia menyimpang dari unsur keseimbangan alam dan bermanifestasi dalam ujud penyakit jantung, ginjal, liver, dan sebagainya. Hal inilah yang telah memicu kerinduan banyak orang untuk kembali kepada kehidupan yang natural.

Fenomena yang terjadi akhir-akhir ini adalah banyaknya sanggar-sanggar kebugaran seperti Fitness Center, klub Yoga, senam Tai Chi, lembaga seni pernafasan, dsb yang ramai dikunjungi oleh para eksekutif, pemimpin bisnis, artis, dan pria atau wanita karier. Itu semua adalah upaya mereka untuk kembali kepada keseimbangan hidup, menghilangkan tekanan, dan meraih potensi optimal.
.
.
CARA PENGOBATAN ALAMIAH KUNO YANG KEMBALI DIMINATI
.
Kepercayaan terhadap efek kesembuhan dan kesehatan yang di dapat melalui olah gerak fisik, sudah ada sejak zaman China kuno. Di sekitar tahun 190 Masehi, di sana sudah mulai dikembangkan cara penyembuhan maupun pencegahan penyakit dengan melakukan latihan fisik dengan menirukan pola-pola gerak binatang. Konon budaya inilah yang dikembangkan menjadi jurus-jurus ampuh untuk membeladiri baik dari serangan musuh maupun sakit-penyakit.
.
.
PERMAINAN LIMA HEWAN
.
Alkisah pada zaman dinasti Han Timur, hiduplah seorang tabib bernama Hua Tuo. Ia menciptakan latihan yang membantu meningkatkan kesehatan dan kebugaran, serta memperpanjang usia. Permainan Lima Hewan ini bahkan masih populer hingga sekarang.
.
Ketika seorang muridnya bertanya mengenai rahasia kesehatan dan kebugaran fisiknya sampai berusia tua, ia menjelaskan dengan metafora sebuah pintu. Ia membimbing muridnya ke pintu depan rumahnya. Lalu ia membuka dan menutupnya perlahan beberapa kali. Kemudian ia membawa muridnya ke gudang belakang rumahnya, membuka dan menutup pintunya berulang kali.

Kemudian ia meminta muridnya untuk memperhatikan perbedaannya. Kedua pintu itu dibangun bersamaan, tapi karena pintu utama sering digunakan dan engselnya terus berputar mengakibatkan pintu ini bergerak lebih lancar. Sebaliknya pintu gudang yang jarang digunakan, lama-kelamaan engselnya menjadi kaku, berkarat dan berjamur.
.
Hal yang sama berlaku pada tubuh manusia. Jika kita berlatih dengan rajin, tubuh kita menjadi kuat dan berfungsi optimal. Sebaliknya kalau kita malas bergerak, tubuh kita akan menjadi lemah.
.
Tabib Hua Tuo menciptakan jurus lima hewan untuk melatih tubuh tetap kuat dan bugar sampai tua. Di bawah bimbingannya sang murid tersebut berlatih dengan tekun dan tetap sehat sepanjang hidupnya. Ia hidup sampai berusia 100 tahun lebih.
.
.
JURUS LIMA HEWAN SHAOLIN
.
Jurus Lima Hewan Shaolin diciptakan oleh Tat Mo Chou Su (Bodhidarma), seorang biksu India yang tiba di Cina pada tahun 520. Ia datang ke Biara Shaolin untuk mengajarkan meditasi. Akan tetapi karena para biksu di sana (ketika itu) memiliki tubuh yang lemah, mereka tidak dapat mengikuti bermeditasi dalam waktu yang lama.
.
Ketika Tat Mo Chou Su sedang sendirian di tengah jalan menuju puncak Wuru dekat biara, dia menyaksikan pertarungan antara seekor burung bangau dan seekor ular. Ia menjadi terinspirasi dan selama sembilan tahun ia menciptakan jurus lima hewan yaitu: Jurus macan, bangau, macan tutul, ular dan naga.
.
Ia kembali ke biara dan menurunkan ketrampilan barunya pada para biksu. Biksu-biksu itu menjadi kuat dan segar dengan latihan ini. Mereka tidak lagi cepat lelah ketika bermeditasi. Sejak saat itu seni beladiri menjadi tradisi di biara Shaolin dan ketenarannya terus menyebar luas. Dan Tat Mo Chou Su dikenal sebagai pendiri seni beladiri Cina klasik.
.
.
PERGURUAN SILAT AWAN PUTIH
.
Apakah masyarakat Indonesia membutuhkan latihan seperti itu? Dan perlukah mencarinya sampai ke negeri Cina? Padahal kalau membutuhkan, banyak perguruan Silat di Indonesia yang juga mengajarkan jurus-jurus yang ampuh dan indah ala Shaolin tersebut. Sebut saja Perguruan Silat Awan Putih (PSAP) misalnya, juga mengajarkan jurus-jurus binatang seperti macan, bangau, monyet, ular, dan naga kepada para muridnya.
.
Jurus-jurus tersebut merupakan pola gerak yang indah dan artistik namun praktis untuk membeladiri. Jurus-jurus itu paralel dengan unsur-unsur alam sehingga dapat membawa manusia kembali pada kesehatan dan vitalitas yang alamiah setelah banyak yang menyimpang dari keseimbangan alam akibat gaya hidup modern.
.
Berbagai hasil latihan telah dirasakan oleh banyak warga perguruan yang memiliki sekretariat di Bogor – Jawa Barat tersebut, seperti penyembuhan sakit sesak nafas (asma), migrain, rematik, gangguan tekanan darah, diabetes, dan masih banyak lagi.
.
Jadi bagaimana dengan Anda? Let’s Back To Nature!
.
Untuk mengetahui Perguruan Silat Awan Putih lebih jauh silahkan Klik:
.